PERBANDINGAN METODE NEAREST NEIGHBOR HEURISTIC DAN SEQUENTIAL INSERTION HEURISTIC UNTUK PERANCANGAN RUTE DISTRIBUSI BUAH DAN SAYUR DI PT. BIMANDIRI AGRO SEDAYA

Penulis

  • Anggi Widya Purnama Sekolah Tinggi Manajemen Logistik Indonesia
  • Muhammad Lukman Nurhakim Sekolah Tinggi Manajemen Logistik Indonesia

Kata Kunci:

Rute Distribusi, Biaya Transportasi, Capacitated Vehicle Routing Problem with Time Windows, Nearest Neighbor Heuristics, Sequential Insertion Heuristics

Abstrak

Ketepatan waktu dan jumlah serta efisiensi pendistribusian tidak mungkin tercapai tanpa adanya dengan perencanaan distribusi, salah satunya adalah penentuan rute kendaraan yang digunakan untuk proses pendistribusian. PT. Bimandiri Agro Sedaya. Perusahaan merupakan perusahaan yang mendistribusikan berbagai macam jenis buah dan sayuran yang terletak di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Penelitian ini mencoba mengkaji apakah sistem pendistribusian/ pengiriman yang diterapkan PT. Bimandiri Agro Sedaya sudah efektif dan efisien, hal ini dilihat dari variabel jarak tempuh dan biaya pendistribusian/ pengiriman yang dilakukan dengan cara membandingkan metode pendistribusian/ pengiriman eksisting dengan metode nearest neighbor heuristic dan sequential insertion heuristic. Jika dilihat dari segi efektifitas, penentuan rute dengan metode pendistribusian/pengiriman eksisting, metode nearest neighbor heuristic dan sequential insertion heuristic mempunyai nilai efektifitas yang sama, dimana permintaan pendistribusian/ pengiriman buah dan sayuran dapat terpenuhi seluruhnya. Jika dilihat dari segi efisiensi jarak tempuh dan biaya, metode nearest neighbor heuristic lebih efisien dibandingkan dengan metode sequential insertion heuristic, dimana dengan menggunakan metode nearest neighbor heuristic dapat menghemat total jarak tempuh sebesar 127,6 Km atau sekitar 14% dan biaya sebesar Rp. 395.303,- atau sekitar 9% setiap minggunya. Sedangkan dengan metode sequential insertion heuristic (SI) hanya dapat menghemat total jarak tempuh sebesar 104,8 Km atau sekitar 12% dan biaya sebesar Rp. 363.483,- atau sekitar 9% setiap minggunya. Sehingga dengan menggunakan metode nearest neighbor heuristic dapat lebih menghemat total jarak tempuh sebesar 22,8 Km atau sekitar 2% dan biaya sebesar Rp. 31.820,- atau sekitar 1% jika dibandingkan dengan menggunakan metode sequential insertion heuristic.

Diterbitkan

2023-08-10

Cara Mengutip

Purnama, A. W., & Nurhakim, M. L. (2023). PERBANDINGAN METODE NEAREST NEIGHBOR HEURISTIC DAN SEQUENTIAL INSERTION HEURISTIC UNTUK PERANCANGAN RUTE DISTRIBUSI BUAH DAN SAYUR DI PT. BIMANDIRI AGRO SEDAYA. JURNAL MANAJEMEN LOGISTIK DAN TRANSPORTASI, 6(1). Diambil dari https://juna.ulbi.ac.id/index.php/stimlog/article/view/155